Salam Great Leader!

e2consulting.co.id – Gaya kepemimpinan (Leadership style) berubah dari waktu ke waktu, sangat dipengaruhi kondisi politik dan perekonomian dunia. Di era transformasi digital saat ini, telah terjadi perubahan gaya kepemimpinan karismatik atau totaliter menjadi pemimpin yang menginspirasi. Hal ini sesuai dengan perkembangan jaman yang menggunakan teknologi digital sebagai sarana kerja utama dan kegiatan inovasi menjadi motor penggerak usaha.


Pemimpin dituntut agar memiliki kepribadian yang hebat, kemampuan teknis yang mumpuni, management skills yang teruji serta memahami perkembangan teknologi terkini.

Menarik mengikuti perkembangan Global Leadership yang mayoritas diampu oleh imigran yang lahir dan besar di India. Sebut saja Sundar Pichai (Alphabeth), Parag Agrawal (Twitter), Satya Nadella (Microsoft), Shantanu Narayen (Adobe), Arvind Khrisna (IBM), Raj Subramaniam (FedEx), Leena Nair (Chanel), CS Venkatakrishnan (Barclays), Laxman Narasimhan (Starbucks), dan masih banyak lagi nama-nama yang menjadi pemimpin perusahaan besar di seluruh dunia. Bahkan perdana menteri Inggris saat ini diampu oleh Rishi Sunik, seorang etnis India kelahiran Inggris.
Mengapa pemimpin korporasi mayoritas berasal dari India? Kriteria pemimpin yang tepat saat ini adalah pemimpin yang mengayomi para pihak agar mampu bekerja mandiri, berkolaborasi dengan banyak orang, produktif dan innovatif. Hal ini membutuhkan seorang pemimpin yang menjadi Coach sekaligus juga sahabat. Sifat ini dimiliki para imigran India yang lulus dari Universitas di India dan bekerja di US, mereka meniti karir dari bawah, tekun bekerja, berupaya mencapai target jauh melebihi dari sasaran (going for extra miles), bersifat humanis dan bersahabat, serta terbuka terhadap hal-hal baru. Keunggulan individu ini membawa mereka mampu mendaki tangga korporasi (coprorate ladder), sehingga akhirnya menduduki posisi CEO dari sebuah korporasi global.


Bagaimana Pemimpin dibentuk?

Setiap korporasi idealnya memiliki talent management yang melihat potensi kepemimpinan dari setiap karyawan. Kader pemimpin diidentifikasi untuk kemudian dilatih dan diterjunkan ke dalam pekerjaan. Dia dituntut menerapkan gaya memimpin diri sendiri atau tim serta memperlihatkan output dari hasil Leadership Development Program yang pernah dijalaninya. Dan calon pemimpin tersebut dibimbing terus untuk mampu memperlihatkan hasil kepemimpinannya, dievaluasi secara berkala dan dilakukan program Coaching and Mentoring sehingga dia berkembang menuju tingkat kepemimpinan yang lebih tinggi.

Tapi apakah hal ini dilakukan korporasi secara berkesinambungan? Ada perusahaan yang membuat Kursus Kepemimpinan, namun tidak menerapkan sistem Coaching and Mentoring, bahkan ada pula yang tidak melakukan pembinanaan kepemimpinan secara terstruktur. Akibatnya, pemangku jabatan lebih berfungsi sebagai mandor atau manajer saja, tidak menjadi Leader yang menginspirasi. Dan sering pengisian jabatan dilakukan berdasarkan kedekatan pribadi, bukan berdasarkan kompetensi teknis dan kemampuannya memimpin. Hal inilah yang menyebabkan sistem kepemimpinan kita kalah dengan India, Singapore, Malaysia, bahkan dengan Philippina.

E2Consulting mengembangkan konsep Leadership Development Program (LDP) bertingkat, yakni Lead Youself, Lead Your Team, Lead Your Business dan Lead Your Future. Hal ini sangat tepat untuk memenuhi kebutuhan Leader di era Transformasi Digital di Indonesia. Lead Yourself ditujukan kepada pemula, Lead your Team kepada para Supervisor hingga Manager, Lead Your Business untuk tingkat GM hingga Vice President, Lead Your Future untuk tingkat Senior Vice President hingga Direktur.

E2Consulting mengembangkan Leadership Framework seperti bangunan rumah, ada pondasi, pilar dan atap. Dalam setiap tingkatan Leadership Development Program,  pondasi merupakan dasar dari pengetahuan kepemimpinan (Leadership Knowledge), pilarnya adalah pengembangan ketrampilan memimpin dan atapnya merupakan pembuktian hasil kerja memimpin di lapangan.
Setiap peserta Leadership Development Program dituntut untuk belajar dan menerapkan teknik memimpin di lapangan. Hasil pekerjaannya dicatat dan dinilai. Dia perlu didampingi Coach untuk membahas hasil kinerja teknis-nya dan Mentor untuk memastikan kemajuan memimpin, hambatan yang ditemui dan harapan untuk naik ke jenjang kepemimpinan yang lebih tinggi.

Jika anda tertarik dengan program Leadership Development Program yang kami tawarkan, silahkan hubungi kami di alamat email cs@e2consulting.co.id Mari kita bangun Great Leader bangsa Indonesia untuk menghasilkan pemimpin-pemimpin yang mewujudkan Indonesia Emas 2045. e