E2consulting.co.id – Kehadiran teknologi digital telah melahirkan berbagai profesi baru yang tidak kita bayangkan 20 tahun yang lalu. Tulisan kali ini mengulas tentang Digital Lifestyle yakni gaya hidup baru dalam menghasilkan uang, dimana seseorang melakukan transformasi digital di dalam hidupnya, dengan mengubah hobby menjadi pekerjaan sebagai pemain game atau gamer. Permainan game di masa lalu banyak dilakukan anak-anak dengan bermain di warnet, hape jadoel hingga console Playstation, Nintendo dan X-box. Dengan perkembangan teknologi DNA (Devices, Network & Applications), ekosistem game telah berkembang sangat cepat yang melibatkan penyedia Devices, Network & Applications serta bisnis turunannya. Penyedia Devices merupakan pabrikan terminal seperti komputer PC, Laptop, Tablet, Smartphone, games console, joystick, headphone dan sarana penunjangnya (misalnya kursi dan meja khusus). Penyedia Network adalah Operator penyedia layanan Internet pita lebar (broadband), baik melalui jaringan tetap (Fixed Network) maupun jaringan bergerak (Cellular Network), yang menyediakan layanan data berkecepatan sangat tinggi dan stabil serta responsif (latency atau delay yang rendah). Sementara penyedia Applications adalah pengembang games software, baik para pembuat hardware game maupun pembuat program khusus game yang dapat dimainkan di komputer PC, Laptop, Tablet dan Smartphone serta di game console. Ekosistem game ini diramaikan pula oleh para event organizer yang melakukan kompetisi game secara berkala dan klub-klub yang mengikuti pertandingan e-Sport, sebagai mana layaknya seperti sebuah tim sepakbola atau basket.
Permainan game di Amerika dilakukan oleh anak-anak hingga orang dewasa. Di Indonesia, game pada umumnya dilakukan oleh generasi millennial dan Z. Dengan meningkatnya kualitas layanan Internet berkecepatan tinggi maka permainan game online semakin berkembang yang menghubungkan pemain dari seluruh dunia untuk berkompetisi. Masih kita ingat tahun 2016 lahir game Pokemon Go, yakni augmented realty mobile game yang menyuruh pemainnya bergerak ke tempat-tempat strategis untuk mendapatkan poin. Sejumlah game yang popular di seluruh dunia seperti Call of Duty, PUBG Mobile, Minecraft, Clash of Clan, Clash Royale serta ribuan games lainnya. Omset perusahaan game sangat besar, seperti diperlihatkan 10 perusahaan game terbesar di dunia tahun 2018, yakni Tencent (19,7), Sony (14,2), Microsoft (9,7), Apple (9,4), Activision Bizzard (6,8), Google (6,4), Netease (6,1), EA (5,2), Nintendo (4,2) dan Bandal Namco (2,7) miliar USD (sumber Koran Tempo 11 November 2019).
Permainan game dapat dilakukan secara individu maupun secara berkelompok. Masyarakat semakin asik bermain game, terutama untuk mengisi waktu luang. Tua-muda, laki-perempuan, sibuk bermain game di gadget-nya. Sebagian dari pemain game semakin terampil dan menjadi pemenang hingga menjadi pemain papan atas. Mereka serius menekuni permainannya, seperti seorang atlit tekun di bidang sport. Gamer berlatih tekun menjadi pemain e-Sport, mereka serius mempersiapkan peralatan yang dibutuhkan, seperti komputer PC, laptop dan smartphone dengan spesikasi tinggi, joy stick yang bagus dan nyaman, headphone audiophile, kursi yang ergonomic, meja dan ruangan yang nyaman. Mereka berlatih dan bertarung siang dan malam, terkadang berlatih hingga 12 jam sehari. Para gamer perlu melakukan fitness dan senam agar mampu bekerja dengan konsentrasi tinggi dalam waktu yang lama serta tangannya mampu bekerja non-stop dengan reflex yang tinggi. Mereka bahkan menyewa tenaga tukang pijat pada saat berkompetisi.
Kompetisi adalah puncak dari perwujudan ketrampilan bermain game. Berbagai event kompetisi dilakukan di tingkat negara, kawasan regional dan tingkat dunia. Pertandingan dilakukan untuk game tertentu. Beberapa kompetisi e-Sport berhadiah ratusan miliar, antara lain adalah Dota, Fortnite, League of Legents dan Overwatch. Para gamer yang sudah melewati tingkat kemahiran tertentu diundang untuk berkompetisi. Pertandingan dapat bersifat individu (solo) maupun berkelompok. Pertandingan dilakukan di dalam gedung besar dan ditonton oleh ribuan orang. Dalam gedung tersebut, mereka memiliki kesempatan yang sama, karena akses Internet dan fasilitas yang digunakan sama. Para penonton menikmati pertandingan melalui layar monitor yang disediakan, masing-masing individu/klub didukung penuh oleh supporter-nya sebagaimana layaknya menonton pertandingan live dan dapat pula ditonton secara online streaming.
Begitu menariknya kompetisi e-Sport ini sehingga menarik orang mendirikan klub, sebagaimana klub olahraga sepakbola, basket atau bulu tangkis. Mereka melakukan investasi dengan menyediakan perangkat game dan gedung tempat berlatih, membayar gaji pemain dan tenaga pendukung. Mereka mendapatkan uang dari sponsor, menjual saham dan dari hasil memenangkan pertandingan. Dengan makin berjayanya klub maka uang masuk makin besar dan gaji pemain pun makin meningkat. Beberapa klub terkenal di Indonesia adalah Evos, RRQ, Bigtrone e-sport, Onic Esport, dan Aerowolf. Mereka adalah tim papan atas yang sudah sering menjadi jawara di tingkat nasional dan Asia Tenggara. Masing-masing klub fokus kepada 1 hingga 3 cabang e-sport saja. Mereka memiliki pengikut di media sosial hingga jutaan orang. Hal ini menarik para sponsor seperti perusahaan makanan, komputer, Internet Provider dan perusahaan e-Commerce.
Masa depan sebagai gamer masih menjanjikan, karena e-Sport masih baru di Indonesia. Pengembangan e-Sport di Indonesia akan menarik pengiklan untuk masuk dan mensponsori pemain game solo maupun klub-klub e-Sport. Klub e-Sport akan bertumbuh, seiring dengan makin banyaknya games baru yang bermunculan di pasar, dan tentunya akan semakin banyak kompetisi antar cabang. Profesi gamer akan semakin menarik, seiring dengan makin besarnya hasil uang yang didapatkan dari setiap pertandingan. Anda mau jadi professional gamer? Pikirkan matang-matang, karena anda mungkin harus meninggalkan sekolah, bangku kuliah atau pekerjaanmu saat ini. Namun kalau anda memutuskan untuk menekuni profesi gamer, jangan tanggung-tanggung, lakukan investasi dan berlatih tekun, gigih dan tanggung berkompetisi, hingga anda akan menjadi seorang pemenang yang hebat. [lumumba sirait]